Struktur Kontrol Pada Javascript



   Percabangan (Kondisional)

Sebagai tambahan terhadap ekspresi kondisi yang telah dijelaskan bagian sebelumnya. JavaScript memiliki suatu perintah kondisi if. Dengan pernyataan percabangan, program Anda dapat melompat ke baris lain.

·         Pernyataan if..else

Pernyataan ini digunakan untuk menguji sebuah kondisi, kemudian mengeksekusi pernyataan tertentu bila kondisi tersebut terpenuhi, atau mengeksekusi pernyataan lain bila kondisi tersebut tidak terpenuhi. Tata cara penulisan dari perintah kondisi tersebut adalah sebagai berikut:
 Penulisan Menggunakan Pernyataan If
Blok Pernyataan if
Contoh

If (kondisi1)
   { //pernyataan yang dieksekusi
     //jika kondisi1 terpenuhi
   }
[else if (kondisi2)
   { //pernyataan yang dieksekusi
     //jika kondisi1 TIDAK terpenuhi
     //dan kondisi2 terpenuhi
   }
else
   { //pernyataan yang dieksekusi
     //jika kondisi2 TIDAK terpenuhi
   }
]
<HTML>
<HEAD>
  <TITLE>:Latihan Percabangan:</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
  <SCRIPT LANGUAGE="JavaScript">
  <!--
  var n = 5;
  if (n > 3)
    { status = true ;
      j = 0 ;
      document.write("j=" + j + "\n");}
  else
    { status = false ;
      j = n ;
      document.write("j=" + j + "\n");}
  //-->
  </SCRIPT>
</BODY>
</HTML>
kondisi adalah ekspresi JavaScript yang mana hasil evaluasinya memiliki nilai Boolean true atau false.
Perhatian
Suatu kondisi numerik yang menghasilkan nol adalah tidak sama dengan suatu Boolean true pada JavaScript, dan sebaliknya suatu nilai bukan nol tidak sama dengan Boolean false. Pada JavaScript hasil dari suatu kondisi harus data type Boolean.

Jika hanya suatu perintah tunggal, tanda kurawal tidak diperlukan. Contoh berikut adalah perintah yang benar:
if ( a==b )
   j = 0
else j = 1
Pada pernyataan if..else, Anda bisa menggabungkan beberapa kondisi dengan menggunakan operator logika &&,||, atau !. Perhatikan contoh berikut:
if (( a > 0 ) && ( b > 0 )
   j = 1 ;
else
   j = 0 ;
Pada contoh diatas, bila a dan b lebih besar dari nol, maka j diberi nilai 1. Sebaliknya jika salah satu dari a atau b tidak lebih daripada 0, maka x bernilai 0.
Catatan
Pada modul sebelumnya telah dibahas mengenai ekspresi. Contoh :
if ((a > 0) && (b > 0)
   j = 1 ;
else
   j = 0 ;

dapat ditulis dengan ekspresi menjadi :
j = ((a > 0) && (b > 0)) ? 1 : 0

·   Pernyataan switch …. case

Instruksi ini memungkinkan untuk melakukan test berbagai nilai dari variabel yang sama. Dengan cara ini dapat melakukan testing terhadap berbagai nilai variabel lebih sederhana daripada memakai instruksi if.
Kata di dalam tanda kurung sesudah kata switch menunjukkan nama variabel yang akan di test pada kasus nilai yang berbeda. Pada saat nilai  variabel yang akan di test sama dengan nilai kasusnya (case) maka blok instruksi di bawahnya akan dieksekusi.  Kata break berarti berhentinya atau keluar dari struktur kondisi switch. Kata default berarti blok instruksi dibawahnya  akan dieksekusi bila nilai variabel yang masuk tidak sama dengan semua kasus (case) yang ada.
Sintaksnya adalah sebagai berikut :

Penggunaan Pernyataan Switch-Case
Blok Pernyataan Switch ... case
switch (Variabel)
{
case Nilai1:
               //blok instruksi;
break;
case Nilai2:
               //blok instruksi;
break;
case NilaiX:
               //blok instruksi;
break;
default:
               //blok instruksi;
break;
}














 Pengulangan (Looping)

Sebelum berbicara tentang instruksi, kita bicarakan dulu tentang  Loop. Loop adalah struktur instruksi-instruksi yang dapat di eksekusi berulang-ulang selama kondisi syaratnya belum terpenuhi.  Cara  yang  paling  umum  dalam  melakukan  Loop  adalah  dengan  menambahkan variabel penghitung/counter (variabel  yang  bertambah satu unit nilai selama satu kali Loop instruksi dijalankan (increment)), Loop akan berhenti jika variabel penghitung sudah melewati batas nilai tertentu yang dijadikan syarat.
JavaScript mendukung dua struktur loop, perintah for dan perintah while. Untuk kontrol pada struktur loop, JavaScript menyediakan perintah break dan continue.

    Perintah For          

For adalah salah satu Instruksi yang menggunakan fasilitas Loop. Dalam sintaksnya kita hanya perlu memasukkan nama variabel sebagai penghitung (dan juga nilai awalnya, serta kondisi dimana loop  akan berhenti (pada dasarnya,  kondisi dimana  nilai penghitung melewati  angka tertetu)), dan  yang terakhir instruksi  modifikasi penghitung, increment (naik per  unit)  atau decrement (turun per unit). Perintah for mengulang suatu loop sampai kondisi menghasilkan evaluasi true atau loop keluar dengan perintah break.
Sintaks lengkap dari perintah for adalah :
Penggunaan Pernyataan for
Blok Pengulangan for
Contoh

for (penghitung; kondisi loop berhenti; modifikasi penghitung)
{
//daftar instruksi-instruksi atau //blok instruksi
}
<HTML>
<HEAD>
 <TITLE>:Latihan Looping:</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
 <SCRIPT LANGUAGE="JavaScript">
 <!--
 document.writeln ("<PRE>");
 for (i=1; i<6; i++)
 {    
     document.writeln(i);
 }
 document.writeln ("</PRE>");
 //-->
 </SCRIPT>
</BODY>
</HTML>
Penjelasan dari contoh diatas, loop ini akan 5 kali menampilkan nilai dari i, mulai dari i=1,2,3,4,5. Loop dimulai dari i=1 dan akan selalu melakukan cek dan verifikasi apakah nilai i kurang dari 6. Sampai pada i=6, dimana kondisi syaratnya sudah tidak terpenuhi maka loop akan berhenti.
Urutan proses untuk perintah for adalah sebagai berikut:
1.     Interpreter menjalankan ekspresi-awal. Ekspresi ini menentukan nilai yang diperlukan untuk kendali perulangan.
2.     Kemudian interpreter memeriksa kondisi. Jika true, kendali dilanjutkan ke langkah selanjutnya. Jika false, kendali diarahkan ke perintah setelah perulangan.
3.     Interpreter menjalankan ekspresi-penambah, yang mana melakukan update terhadap variabel yang digunakan untuk kendali perulangan.
4.     Kemudian statement dijalankan dan, jika ditemukan suatu break atau continue, kendali kembali ke langkah 2.

  Pengulangan While

Instruksi while merupakan salah satu cara alternatif untuk menjalankan sekumpulan instruksi, seperti juga instruksi For. Perintah while terus mengulangi loop selama kondisi memiliki nilai true.
Sintaks dari instruksi ini adalah sebagai berikut :
Contoh Script Pengulangan While
Blok Pengulangan While
Contoh

while (kondisi syarat terpenuhi)
{
  //daftar instruksi-instruksi atau
  //blok instruksi
}

<HTML>
<HEAD>
 <TITLE>:Latihan Looping: </TITLE>
</HEAD>

<BODY>
 <SCRIPT LANGUAGE="JavaScript">
 <!--
 var i = 1;
 document.writeln ("<PRE>");
 while (i<6)
 {
       document.writeln(i);
       i++;
 }
 document.writeln ("</PRE>");
 //-->
 </SCRIPT>
</BODY>
</HTML>
Test kondisi terjadi pada perulangan while yang pertama kali dan pada akhir dari setiap loop. Ketika hasil test mengembalikan false, kendali dilewatkan ke perintah berikutnya setelah loop. Karena instruksi ini menjalankan program selama kondisi syarat terpenuhi, maka perlu diperhatikan baik baik syarat yang kita berikan, agar supaya instruksi tidak menjadi loop tanpa henti (infinity) dan membuat error navigator kita.

  Perintah Continue

Perintah continue menghentikan interasi tersebut untuk suatu for atau while loop. Tetapi tidak keluar dari loop. Namun melakukan interasi berikutnya.
  • Pada suatu while loop, kendali dilewatkan ke condition.
  • Pada suatu for loop, dilewatkan ke increment-expression.
Berikut ini memperlihatkan bagaimana menggunakan perintah continue:
i=0 ;
while (i<10)
{
   if (i==3)
   continue i++ ;
}

Ada hal yang patut di perhatikan juga, ada kalanya kita perlu  melakukan  lompatan (jump) terhadap satu atau beberapa nilai tertentu di dalam loop tanpa  menghentikan loop itu  sendiri. Sintaks yang digunakan disini adalah continue, dan di letakkan di dalam loop itu sendiri, pada umumnya  kita  tambahkan  juga  struktur  kondisional  sebagai  syarat  supaya  sintaks  tersebut berjalan lancar.
Contoh : kita akan mencetak hasil dari persamaan 1/(x-7) untuk nilai x = 1 sampai x = 10, cukup jelas untuk nilai x = 7 maka akan menghasilkan error (pembagian dengan 0), berkat instruksi continue  kita  bisa  memperlakukan  secara  terpisah  nilai  x  =  7,  dan  meneruskan  loop  dari program tersebut.
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>::Latihan Looping:: </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<SCRIPT LANGUAGE="JavaScript">
<!--
document.writeln ("<PRE>");
var x=1;
       while (x<=10)

{
      if (x == 7)
      {
           document.writeln("pembagian oleh 0");
           x++;
           continue;
      }
     a = 1/(x-7);
     document.writeln(a);
     x++;
}
document.write ("</PRE>");
//-->
</SCRIPT>
</BODY>
</HTML>

 Perintah break

Sebaliknya  kita  juga  bisa  memaksa  loop  berhenti  sebelum  waktunya  dengan  alasan  yang dikemukan di bagian awal dari loop. Instruksi Break memungkinkan menghentikan suatu loop (baik untuk for ataupun while). Pemakaiannya sendiri seperti  instruksi continue, yaitu penambahan struktur kondisional agar supaya loop berhenti dan tidak berulang ulang looping.
Perintah break menghentikan for atau while loop dan mengembalikan kendali ke perintah berikutnya yang mengikuti loop. Contoh berikut menggambarkan bagaimana menggunakan perintah break:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>::Latihan Looping:: </TITLE>
</HEAD>

<BODY>
<SCRIPT LANGUAGE="JavaScript">
<!--
document.writeln ("<PRE>");
for (x=1; x<=10; x++)

{
         a = x-7;
         if (a == 0)
         {
           document.writeln ("pembagian oleh 0");
           break;
         }
         document.writeln (1/a);
}
document.write ("</PRE>");
//-->
</SCRIPT>
</BODY>
</HTML>

0 comments:

Post a Comment

 

Search This Blog

Followers

Labels