Ada
2 fungsi dasar yang memungkinkan merubah jenis variabel yang dilewatkan dengan
parameter tertentu :
 parseInt()
Fungsi
ini memungkinkan merubah satu variabel yang dilewatkan dengan parameter
tertentu (bisa dalam bentuk string ataupun dalam bentuk bilangan dalam basis
yang disebutkan di parameter kedua) menjadi bilangan bulat. Sintaksnya adalah
sebagai berikut:
       parseInt(string[, basis]);
Agar  supaya 
fungsi  parseInt() 
mengembalikan  nilai  bilangan 
bulat,  maka  parameter 
yang dilewatkan harus dimulai dengan 
karakter bilangan [0-9], prefiks hexadesimal 0x, dan/atau karakter
+,-,e,dan E. Selain daripada itu maka fungsi parseInt() akan mengembalikan
nilai NaN(Not a Number). Jika karakter berikutnya tidak valid, maka dia akan
diabaikan oleh fungsi parseInt(), dan
akan ditampilkan terpotong jika di bagian depan karakter valid dan bagian
belakang karakter tidak valid.
Contoh :
| 
var a = "123"; 
var b = "456"; 
document.write(a+b,"<BR>"); // hasil 123456 
document.write(parseInt(a)+parseInt(b),"<BR>"); //
  hasil 579 | 
parseFloat()
Adalah
satu fungsi inti dari JavaScript yang memungkinkan merubah variabel yang
dilewatkan dengan parameter tertentu menjadi bilangan desimal, Sintaks dari
fungsi parseFloat adalah sebagai berikut :
parseFloat(string);
Contoh :
| 
var a = "128,34"; 
var b = "128.34"; 
document.write(parseFloat(a),"<BR>"); // hasil 128 
document.write(parseFloat(b),"<BR>"); // hasil 128.34 | 

0 comments:
Post a Comment